Duka Cita
Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Ibu Sudjiatmi Notomihardjo, Ibunda Bapak Presiden RI Joko Widodo Semoga amal ibadah almarhumah diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa serta keluarga besar yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan.
Covid 19
Tetap ikutin imbauan pemerintah ya buat stay di rumah aja kalau enggak ada keperluan yang urgent banget buat keluar rumah. Selain itu tetap jaga kesehatan ya dirumah.
Sejarah POLTEK SSN
Terbentuknya POLTEK SSN berawal dari pendidikan sandi pada tahun 1946, bersamaan dengan berdirinya organisasi sandi di Kementerian Pertahanan, yang pada saat itu dikenal dengan nama Bagian Code Kementerian Pertahanan Bagian B (Intelijen). Pada tahun 1947 dibentuk pendidikan sandi dengan sistem magang. Setelah organisasi persandian ditingkatkan statusnya menjadi suatu badan/lembaga tersendiri bernama Djawatan sandi pada tahun 1950, sistem pendidikan sandi disempurnakan menjadi pendidikan Sandiman dan Juru Sandi. Karena pendidikan Sandiman dinilai kurang dalam analisis kriptografi, maka dibentuk pendidikan Ahli Sandi –Brevet A dan Brevet B. Meskipun demikian, pendidikan Sandiman dan Juru Sandi tetap ada dengan nama Diklat Sandiman -Ahli Sandi Tingkat II dan Juru Sandi –Ahli Sandi Tingkat I.
Pada akhir tahun 1969 dibuka pendidikan Ahli Sandi Gaya Baru yang menggunakan kurikulum gabungan Pendidikan Ahli Sandi Brevet A dan Pendidikan sandiman. Pada tahun 1973 pendidikan Ahli Sandi Gaya Baru dinyatakan secara de facto sebagai Akademi Sandi Negara (AKSARA). Hal tersebut dikuatkan dengan Surat Keputusan Ketua Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) No. 078.II.4.74 tahun 1974 dan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0135/U/1975 tentang pengesahan Akademi Sandi Negara.
Through an assessment and review process regarding the feasibility of the education system, curriculum, facilities and infrastructure, based on the letter of the Minister of National Education (Mendiknas) Number 19/MPN/02 of 2002 the Minister of National Education judged (D-III) literacy worthy of being upgraded to (D-IV) National Crypto High School (STSN). Based on RI Presidential Decree No. 22 of 2003 stipulates the establishment of STSN. This Decree of the President of the Republic of Indonesia also stipulates that AKSARA is integrated into National Crypto High School.

STSN opened education for batch I in 2002. This year academic education was held based on the 2002 curriculum. The 2002 curriculum set STSN to organize two fields of study, namely Crypto Management and Coding Engineering. Crypto Engineering itself is further divided into 2 areas of interest, namely Design Engineering and Crypto Engineering. STSN's long journey until 2019 has gone through four curriculum changes, adjusting to user needs and progress in the world of education. The STSN curriculum underwent revisions in 2004, 2005, 2007, and the last curriculum used was a revision in 2016.
Through the considerations of the Head of the National Cyber and Crypto Agency (BSSN) in BSSN Regulation Number 12 of 2019, that in improving the quality and competence of human resources in the cyber and cipher field for BSSN and other Ministries/Institutions, an institutional change was made to the National Crypto High School to become a Polytechnic National Cyber and Crypto (Polytechnic SSN). The change to Polytechnic SSN was also based on a letter from the Minister of Research, Technology and Higher Education Number 03/M/I/2018 and based on the approval of the Minister for Administrative Reform and Bureaucratic Reform Number B/1007/M.KT.01/2019. The long history of the formation of the Polytechnic SSN has made it a tertiary institution that excels in coding and is serious about cyber security.
Pahlawan Kemanusiaan
Terimakasih utk semua Perawat, Dokter & Tenaga Medis yg telah menjadi garda terdepan dlm pelayanan kesehatan serta upaya penanganan pandemi COVID-19. Terimakasih atas pelayanan yg telah diberikan.