Poltek SSN melakukan PKS dengan Diskominfo Kabupaten Bogor Guna Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Persandian dan Keamanan Informasi di Kabupaten Bogor.
CISEENG-BOGOR. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor melakukan Penandatangan Perjanjian Kerjasama (PKS) tentang Program Knowledge Sharing Dan Praktek Kerja Lapangan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, di Kampus Poltek SSN, Rabu (29/12).
Direktur Politeknik Siber dan Sandi Negara, Nunil Pantjawati mengatakan, Politeknik Siber dan Sandi Negara berada di wilayah administratif Kabupaten Bogor, dengan demikian setidaknya keberadaan Poltek SSN dapat memberi manfaat terutama bagi kabupaten bogor dalam percepatan menuju peningkatan kualitas penyelenggaraan persandian dan keamanan informasi atau sistem elektronik di lingkungan Kabupaten Bogor. Oleh karena itu kami berterima kasih kepada pemerintah kabupaten bogor yang telah bersedia melakukan perjanjian kerjasama ini tentang knowledge sharing dan praktek kerja lapangan mahasiswa politeknik siber dan sandi negara di lingkungan Kabupaten Bogor.
Tambah Nunil bahwa, implementasi kegiatan kerjasama ini sebenarnya sudah dimulai beberapa bulan lalu, yaitu pada kegiatan praktek kerja lapangan mahasiswa Poltek SSN di lingkungan Dinas Kominfo Kabupaten Bogor. Walaupun dalam kondisi pandemi, kegiatan tersebut dapat dilaksanakan dengan baik secara daring maupun luring. Semoga semua pihak dapat merasakan manfaat dari kegiatan tersebut, terutama mahasiswa yang dapat mengetahui dunia kerja dengan praktek langsung dan berhadapan dengan problematika pekerjaan bidang siber dan sandi.
“Serta pihak pemerintah Kabupaten Bogor yang mendapat rekomendasi-rekomendasi hasil penelitian mahasiswa poltek ssn selama mengikuti PKL di Diskominfo Kabupaten Bogor untuk kemajuan bersama. Semoga di tahun-tahun berikutnya, pandemi telah usai dan kita dapat meningkatkan kerjasama ini semakin optimal dan memberi manfaat bersama. Selain praktek kerja lapangan, kita akan saling betukar informasi, terutama knowledge sharing yang akan dilakukan Poltek SSN sebagai upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan operasional Perangkat Daerah dalam konteks persandian dan keamanan informasi di lingkungan Kabupaten Bogor. Hal ini juga beberapa kali telah kita laksanakan bersama, yaitu berupa webinar-webinar dengan mengikutsertakan rekan-rekan dari Kabupaten Bogor,” ujar Nunil.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan mengucapkan terima kasih kepada Politeknik Siber Dan Sandi Negara – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang telah bersedia melakukan kerja sama. “Kami optimis dengan ditandatanganinya perjanjian kerjasama hari ini akan menambah wawasan dan pengetahuan kami tentang pentingnya keamanan informasi. Disamping itu kami berharap akan terjalin komunikasi strategis yang akan membantu tugastugas operasional bidang persandian diskominfo dalam urusan penyelenggaraan persandian dan pengamanan infromasi daerah,” ungkapnya.
Katanya, hal ini sejalan dengan tujuan perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani meliputi pelaksanaan praktek kerja lapangan mahasiswa politeknik siber dan sandi negara di lingkungan pemerintah Kabupaten Bogor. Penambahan wawasan dan pengalaman nyata implementasi konteks persandian dan keamanan informasi di dunia pekerjaan melalui kegiatan praktek kerja lapangan mahasiswa politeknik siber dan sandi negara di lingkungan pemerintah Kabupaten Bogor, selajutnya pelaksanaan knowledge sharing oleh politeknik siber dan sandi negara sebagai upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan operasional perangkat daerah dalam konteks persandian dan keamanan informasi di lingkungan pemerintah Kabupaten Bogor. Serta peningkatan kualitas penyelenggaraan persandian dan keamanan informasi dan atau sistem elektronik di lingkungan pemerintah Kabupaten Bogor.
“Kami yakin melalui pks ini penyelenggaran persandian untuk pengamanan informasi pemerintah kabupaten bogor akan terwujud, tentunya dengan sinergi dan suport teknis, bimbingan dan arahan dari Poltek SSN dan Diskominfo. Semoga apa yang kita lakukan hari ini ke depan setelah penandatanganan PKS, Poltek SSN dan Diskominfo Kabupaten Bogor secara bersama-sama dapat melaksanakan komitmennya dengan baik dengan semangat saling berbagi dan saling memberi manfaat ,” tutupnya.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan mengatakan, berdasarkan Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, setiap pemerintah daerah memiliki kewenangan untuk bekerja sama dengan pihak lain, termasuk di antaranya dengan dunia akedemik atau perguruan tinggi, dan saat ini dapat diwujudkan. Kerja sama antara Diskominfo Kabupaten Bogor dan Politeknik Siber Dan Sandi Negara ini dilakukan dengan maksud mewujudkan peningkatan pengetahuan dan kompetensi sumber daya manusia serta peningkatan kualitas penyelenggaraan persandian dan keamanan informasi di lingkungan pemerintah kabupaten bogor melalui program knowledge sharing dan/atau Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Menurutnya, terlebih saat ini merupakan era digital dan era keterbukaan informasi dimana untuk memperoleh informasi sangat mudah, bahkan dijamin oleh undang-undang keterbukaan informasi publik. maka faktor kemanan informasi merupakan aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. Kehadiran internet dan teknologi informasi telah mengubah banyak dimensi kehidupan manusia, termasuk cara pandang kita dalam bekerja. Ritme kerja dituntut semakin mobile dan cepat, yang sudah tentu tantangannya pun akan semakin tinggi dan intens.
“Untuk itu kami harus bisa merespons dan beradaptasi, maka kolaborasi dan networking menjadi kunci keberhasilan pembangunan sebuah pemerintahan daerah. Birokrasi harus menggandeng stake holders pembangunan termasuk akademisi atau perguruan tinggi, dan sangat tepat sekali Diskominfo dapat berkolaborasi dengan Politeknik Siber dan Sandi Negara yang mempunyai tugas utama dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi di bidang keamanan siber dan kriptografi, yang dibutuhkan oleh pemerintah Kabupaten Bogor,” tegas Irwan Purnawan.
Lanjut Irwan menerangkan, saat ini implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sesuai peraturan presiden nomor 95 tahun 2018 tentang SPBE, didorong untuk dapat memunculkan inovasi-inovasi baru biasanya berupa pembangunan aplikasi atau sistem elektronik tertentu, dengan harapan dapat membantu dan memudahkan tugas-tugas penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, komunikasi publik. Sebagai upaya transparansi, mempercepat respon dan pelayanan serta efisiensi sumber daya. Perlu disampaikan Kabupaten Bogor saat ini memiliki lebih dari 150 aplikasi atau sistem elektronik, baik berbasis website maupun mobile atau android yang ada Diskominfo Kabupaten Bogor. tentu ini menjadi aset strategis yang harus selalu ditingkatkan aspek keamanannya, tutup Irwan.